Senin, 15 April 2013

▶ Kau ◀

Hai aku kalah, kalah menjaga kesepakatan kita bahwa ini hanya akan melelahkan dan menyakitkan. 
Aku hanya ingin menjadi sandaran ternyaman bagimu, meski didalam hatimu ruang untukku begitu sempit, gelap dan tak terlihat. 
Iya, aku nyaman dengan ketidak jelasan kita. Dimana aku bisa terima masih ada bayangan dirinya yang telah lebih dulu menemani langkahmu, dan melupakannya jelas bukan keahlianmu. 
Jika suatu hari nanti hidupmu tak bisa lagi melaju, kecuali dengan meninggalkanku pastikan telingamu terbiasa tanpa kabar dariku, maka aku akan tersenyum menikmati lagi tahap perkenalan kita dikala sebelumnya. Biar waktu yang menggerogoti kenangan itu hingga habis. Kau adalah sekilas yang tak ku mengerti bagaimana caranya untuk membuatmu sehinggah sedikit lebih lama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar